Ya ALLAH Ya AZIZ,
Menatap pada alam, menjalar rasa megah di hati,
Menyusur alur di jeram, jiwa di tawan damai bahagia,
Berguru pada alam kukagumi jujurnya mereka,
Ku asyik pada kebesaran-Mu tuhan, pencipta maya…
Ya ALLAH ya BADI’,
Mengembara di angkasa raya, kami terpegun pada system,
Suria tergantung tanpa bertali, atau tiang memasak bumi,
Terapung indah di galaksi tinggi,
Buruj-buruj penunjuk, jadi panduan sang musafir kelana,
Seakan-akan terpateri di dada langit,
Hanya kerana ingin memancar cahaya harapan dan sinar hidayah…
Ya ALLAH, ya FATIH,
Bukalah seluas-luas teleskop hati,
Tuntun dan pimpinlah jiwa ini menuju taqwa sejati,
Suburkanlah keazaman untuk mengkaji kejadian langit yang terbentang luas,
Menyahut seruan al-Quran,
Menggilap kesuraman sejarah yang dipalit kealpaan umat,
Mencerap mutiara-mutiara ilmu yang jatuh gugur dari perahan minda intelektual Islam berabad zaman,
Mendahului zaman,
Merintis tamadun dan peradaban gemilang…
Ya ALLAH, ya QAWII,
Nyalakan kembali suria jihad menjulang martabat umat,
Menongkah ribut magnetic ganas yang membawa kepulan gas beracun,
Memusnahkan kubah hati tadahan suci,
Tiada erti bimasakti,
Jaluran cahaya malap pasti melingkari maya,
Langkah belum bermula, badan sudah tertiarap di bumi hina…
Menatap pada alam, menjalar rasa megah di hati,
Menyusur alur di jeram, jiwa di tawan damai bahagia,
Berguru pada alam kukagumi jujurnya mereka,
Ku asyik pada kebesaran-Mu tuhan, pencipta maya…
Ya ALLAH ya BADI’,
Mengembara di angkasa raya, kami terpegun pada system,
Suria tergantung tanpa bertali, atau tiang memasak bumi,
Terapung indah di galaksi tinggi,
Buruj-buruj penunjuk, jadi panduan sang musafir kelana,
Seakan-akan terpateri di dada langit,
Hanya kerana ingin memancar cahaya harapan dan sinar hidayah…
Ya ALLAH, ya FATIH,
Bukalah seluas-luas teleskop hati,
Tuntun dan pimpinlah jiwa ini menuju taqwa sejati,
Suburkanlah keazaman untuk mengkaji kejadian langit yang terbentang luas,
Menyahut seruan al-Quran,
Menggilap kesuraman sejarah yang dipalit kealpaan umat,
Mencerap mutiara-mutiara ilmu yang jatuh gugur dari perahan minda intelektual Islam berabad zaman,
Mendahului zaman,
Merintis tamadun dan peradaban gemilang…
Ya ALLAH, ya QAWII,
Nyalakan kembali suria jihad menjulang martabat umat,
Menongkah ribut magnetic ganas yang membawa kepulan gas beracun,
Memusnahkan kubah hati tadahan suci,
Tiada erti bimasakti,
Jaluran cahaya malap pasti melingkari maya,
Langkah belum bermula, badan sudah tertiarap di bumi hina…
No comments:
Post a Comment